Kupas Tuntas Novel Rumah Tangga: Dari Pengertian sampai 7 Tips Bikin Novel Gak Monoton

Novel rumah tangga. Tentu nggak asing dong sama genre satu ini. Novel yang mana pembacanya rata-rata adalah kaum hawa yang ingin mencari bacaan untuk mengisi waktu luang. 

Meski novel genre ini sering dikatakan basi, biasa aja, dan dikenal dengan sebutan “drama ikan terbang”. Tapi jangan salah ya gaes. Novel genre rumah tangga itu, adalah novel yang nggak ada matinya. Mau plotnya sama dengan novel sebelah, tapi mereka akan tetap baca sampai akhir lho. Kok bisa? Yuk kita simak. 

Baca juga : Cara Mengatasi Writers Block

Apa sih Novel Rumah Tangga Itu?

Kalau kamu sering baca novel romance yang fokusnya tentang jatuh cinta, PDKT, atau drama pacaran, novel rumah tangga ini beda level. Genre ini bahas kisah setelah kata “sah” diucapkan, di mana realita, tanggung jawab, dan drama kehidupan bener-bener terasa.

Jadi, novel rumah tangga adalah cerita yang fokusnya ke kehidupan pernikahan, konflik keluarga, dan segala hal yang ada di balik sebuah atap bernama rumah tangga. Tokohnya biasanya suami, istri, anak-anak, plus bonus mertua dan tetangga yang suka ikut campur. Lengkap banget kan. 

Kenapa banyak yang suka novel drama rumah tangga? 

Karena ceritanya relate banget sama kehidupan sehari-hari. Kita bakal ngerasa, “Wah, ini gue banget” atau “Eh, ini mirip cerita tetangga sebelah!”. Dan nggak cuma sebagai sarana hiburan, novel genre ini sering kasih banyak pelajaran hidup juga.

Ciri-Ciri Novel Rumah Tangga

Apa yang bikin genre ini beda sama yang lain? Ini dia cirinya:

• Konfliknya seputar kehidupan rumah tangga

Bisa masalah ekonomi, komunikasi yang kurang, sampai isu sensitif kayak perselingkuhan.

• Tokoh utama biasanya pasangan suami-istri

Anak-anak, mertua, dan keluarga besar juga biasanya ikut meramaikan.

• Penuh emosi

Dari cinta, marah, cemburu, sampai air mata, semua ada.

• Ceritanya gampang relate

Karena diambil dari kehidupan nyata. Kadang malah kayak nonton sinetron tapi versi lebih rapi dan nggak lebay.

• Banyak pesan moral

Kamu nggak cuma dapat hiburan, tapi juga insight soal hubungan, komunikasi, dan kesabaran.

Setting yang Bikin Cerita Dekat di Hati

Kalau setting novel fantasi tuh biasanya di dunia lain buatan authornya, novel rumah tangga justru dekat banget sama kita. Latar ceritanya bisa di:

• Rumah – sebagian besar konflik lahir di sini, entah di ruang tamu atau meja makan.

• Lingkungan sekitar – gosip tetangga bisa jadi bumbu cerita.

• Keluarga besar – mertua atau ipar biasanya nggak pernah ketinggalan buat bikin cerita makin seru.

• Budaya tertentu – misalnya cara pandang soal pernikahan di kota besar vs desa.

• Setting yang familiar bikin pembaca gampang kebawa suasana.

Apa yang Bikin Genre Ini Unik?

Denger kata novel rumah tangga pasti kalian mikir, ah udah biasa. Pasti isi ceritanya gitu-gitu aja. Eits, jangan salah. Justru novel rumah tangga itu unik lho. Sini-sini aku bisikin apa aja si yang bikin unik. Cekidot! 

• Dekat sama realita – pembaca nggak harus membayangkan dunia lain, karena ini tentang kehidupan nyata.

• Sarat pesan moral – banyak pelajaran hidup yang bisa diambil.

• Emosi yang bikin baper – pembaca bisa ikut nangis, marah, atau lega bareng tokohnya.

• Fleksibel – bisa dikombinasi sama genre lain kayak thriller, komedi, atau misteri.

Tantangan Menulis Novel Rumah Tangga

Sebagian orang mengatakan, kehidupan rumah tangga itu ya begitu-begitu aja. Kurang menantang kayaknya kalau mau dijadikan novel. Coba deh baca beberapa hal ini, biar pemikiran kuno kamu bisa tercerahkan. 

Kelihatannya ggampang memang karena bahannya dari kehidupan sehari-hari, tapi justru itu tantangannya!

• Hindari cerita klise – jangan cuma soal perselingkuhan atau mertua jahat. Cari sudut pandang yang lebih fresh.

• Seimbang antara drama dan realita – jangan sampai terlalu lebay atau malah terlalu flat.

• Dialog harus natural – karena pembaca bakal langsung notice kalau obrolannya kaku.

• Atur tempo biar nggak ngebosenin – ritme cerita harus pas: ada naik turun emosi.

Tema yang Paling Sering Dipakai

Kalau lagi nyari ide, ini beberapa tema populer:

• Perselingkuhan dan pengkhianatan

• Perjuangan seorang istri/suami

• Konflik sama mertua

• Masalah ekonomi

• Rahasia masa lalu yang terbongkar

Kenapa Banyak yang Suka?

Kalau kamu tanya, novel genre apa sih yang ramai di pasaran. Sudah pasti jawabannya novel genre rumah tangga. Kok bisa? Yuk kita simak beberapa hal di bawah ini. 

• Jawaban singkatnya: relate abis.

• Jawaban lengkapnya:

•  Ceritanya gampang dipahami
•  Emosi pembaca diajak naik turun
• Ada banyak pelajaran hidup
• Jadi cermin kehidupan sehari-hari

Contoh Novel Rumah Tangga yang Populer

Kalau kamu pengen baca referensi, ini beberapa judul terkenal:

• Ayat-Ayat Cinta – Habiburrahman El Shirazy

• Sabtu Bersama Bapak – Adhitya Mulya

• Surga yang Tak Dirindukan – Asma Nadia

• Critical Eleven – Ika Natassa

• Tentang Kamu – Tere Liye

• Maaf, Aku Memilih Mundur – salah satu favorit di platform online

Novel-novel ini punya konflik kuat dan emosi yang bikin baper.

Tips Menulis Novel Rumah Tangga Biar Nggak Monoton

Tapi, Kak. Aku nggak bisa nulis novel genre rumah tangga. Kamu bukan nggak bisa bestie. Tapi kamu belum berani memulai. Kalau kamu pengen nulis novel genre ini, sini duduk dan simak nih tipsnya:

1. Ambil inspirasi dari realita – tapi jangan copy-paste mentah. Tetep kasih bumbu dan lada yang banyak. 
2. Bangun karakter yang manusiawi – nggak ada orang yang 100% baik atau jahat. Jangan buat tokoh mu terlalu sempurna. 
3. Pilih konflik yang relate – masalah komunikasi, keuangan, atau kepercayaan.
4. Gunakan dialog natural – biar nggak kedengeran kayak drama radio tahun 80-an.
5. Kasih twist biar nggak ketebak – misalnya rahasia masa lalu atau ending yang beda dari ekspektasi.
6. Selipkan pesan moral tanpa menggurui – biar pembaca dapat value plus.
7. Latihan terus – nggak ada novel bagus tanpa proses nulis berkali-kali.

Penutup

Novel rumah tangga itu unik karena dia nggak sekadar cerita cinta, tapi juga tentang perjuangan, kompromi, dan realita hidup. Nggak heran kalau genre ini selalu punya tempat di hati pembaca.

Jadi, kamu tim baca aja, atau tim yang pengen nulis juga? Kalau mau coba nulis, tips di atas bisa jadi modal awal buat kamu bikin karya yang relate dan bikin baper!

Takut coba-coba karena nggak ada bekal pengalaman? 

Yuk klik link untuk bergabung. 

Kelas gratis buat kamu yang masih pengen banyak belajar dan menambah relasi di dunia kepenulisan.